Penggunaan Teknologi secara Bijak Saat Pandemi

Oleh: Nur Iman Setiadi*

Kemajuan teknologi saat ini tidak bisa dipisahkan dari kehidupan bermasyarakat. Berbagai informasi yang terjadi di berbagai belahan pelosok dunia kini telah dapat langsung kita ketahui berkat kemajuan teknologi. Saat ini pengaruh globalisasi tidak dapat dipungkiri lagi karena banyaknya kemajuan teknologi yang masuk kedalam negeri yang kita cintai ini.Saya mengutip sebuah pepatah yang dahulu sering disebut  “dunia tak selebar daun kelor”, sekarang pepatah itu selayaknya berganti menjadi “dunia saat ini selebar daun kelor”.Mengapa bisa sedemikian itu berubah? karena pada era globalisasi sekarang ini cepatnya akses informasi di berbagai belahan dunia membuat dunia ini seolah semakin sempit dikarenakan kita dapat melihat maupun mengetahui apa yang terjadi di belahan dunia,misalnya dapat mengetahui berbagai informasi di eropa walaupun sekarang kita tidak berada disana.

Foto oleh Roberto Nickson dari Pexels

Apalagi di masa pandemi Covid–19 ini muncul sebuah aturan terutama di Indonesia dimana masyarakat di haruskan untuk menjaga jarak antara satu dengan yang lainnya sehingga masyarakat dipaksa untuk stay at home atau biasa disebut dirumah saja serta melakukan seluruh aktivitas dari rumah seperti bekerja dari rumah,belajar dari rumah dan ibadah dari rumah.Peran teknologi pada masa Covid – 19 ini sangatlah besar, contohnya saja seperti belajar dari rumah, pembelajaran ini dilakukan melalui daring dengan memanfaatkan sebuah aplikasi atau web yang sangat beragam .Maka dari itu keadaan ini harus disikapi dengan bijak agar kita tetap bisa meanfaatkan sebaik baiknya dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas diri dengan perkembangan teknologi pada saat pandemi.

Perkembangan teknologi telah mempengaruhi gaya hidup dan pola pikir masyarakat, terutama di kalangan remaja,dimana dengan kecanggihan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin maju adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi.Perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dapat tersebar luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari.Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara.Pengaruh itu bisa menjadi pengaruh positif, tetapi jika disalahgunakan maka dampak dari kehadiran globalisasi ini bisa memberikan pengaruh negatif,dimana pengaruh negatif dari dampak globalisasi sangat berbahaya dan tidak baik bagi masyarakat khususnya para remaja.

Pandemi Covid-19 membuat pola kehidupan masyarakat berubah baik di kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lain lain termasuk dalam hal kebutuhan kepada teknologi.Semenjak adanya Covid-19 hampir semua kegiatan masyarakat yang bergantung kepada teknologi,mulai dari absen kantor,absen sekolah maupun yang lainya dilakukan secara digital.Itu semua dilakukan untuk mencegah penyebaran covid-19 yang sampai sekarang tidak tahu kapan akan berakhirnya maka dari itu disaat pandemi saat ini teknologi memiliki peran yang sangat penting karena hampir bisa dikatakan teknologi terlibat dalam berbagai sector kehidupan dan oleh karena itu perlu diseleksi secara bijak mana yang benar-benar memberi dampak positif dan mana yang memberi dampak negative.

Menurut saya disinilah diperlukan sikap bijak dalam menanggapi kemajuan teknologi saat ini,dimana menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan umat manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Terutama terhadap remaja.Dimana perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap nilai-nilai yang ada di masyarakat. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Seperti yang diketahui,saat ini Indonesia dapat kita saksikan begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap nilai-nilai kebudayaan yang di anut oleh masyarakat sekitar. Kemajuan teknologi seperti televisi, telepon maupun telepon genggam, bahkan internet bukan hanya melanda masyarakat kota, namun juga telah dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa. Akibatnya, segala informasi baik yang bernilai positif maupun negatif, dapat dengan mudah di akses oleh berbagai kalangan.

Apalagi dimasa Pandemi covid-19 membuat aktivitas yang dilakukan lebih banyak dirumah,inilah yang harus disikapi dengan bijak bagaimana memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini,apakah benar-benar tepat penggunaanya atau malah sebaliknya.,misalnya dalam penggunaan handphone,sebenarnya handphone sangat penting bagi para remaja, karena dengan handphone tersebut, para remaja bisa lebih mudah dan lancar untuk berkomunikasi, akan tetapi,handphone bisa menjadi barang yang bahaya ketika ternyata handphone tersebut disalahgunakan oleh anak untuk hal-hal yang negatif seperti menyimpan foto-foto ataupun video porno dan juga di gunakan sebagai alat komunikasi dengan lawan jenis untuk hal-hal yang kurang bermanfaat seperti pacaran, sehingga dengan handphone tersebut berdampak negatif pada anak khususnya remaja seperti terjadinya pergaulan bebas, seks di luar nikah dan menurunnya prestasi belajar.

Dalam dunia bisnis kita juga bisa memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi yaitu Orang-orang yang berkecimpung dalam dunia bisnis tentunya sangat merasakan manfaat teknologi informasi yang terus berkembang. Banyak sekali keuntungan yang diperoleh,hal ini tentunya sangat dirasakan oleh pebisnis yang menjalankan usahanya dengan basis online. Selain itu, kemudahan dalam berjualan juga bisa dirasakan pada media sosial seperti Facebook, Instagram maupun twiter.Apalagi dengan banyaknya aplikasi online yang menawarkan berbagai fasilitas menguntungkan baik bagi penjual dan pembeli. Menurut saya aplikasi online ini dinilai mampu menjamin keamanan transaksi berbasis online dari tindak penipuan online-shop yang makin marak terjadi.

Kemajuan teknologi dan pengaruhnya dalam kehidupan adalah hal yang tak dapat kita hindari. Akan tetapi, kita dapat melakukan tindakan yang bijaksana terhadap diri kita sendiri, keluarga dan juga masyarakat luas agar kemajuan teknologi yang semakin dahsyat ini tidak sampai menggeser jati diri kita sebagai manusia yang memiliki norma dan juga nilai-nilai pekerti yang luhur. Bagaimanapun, sebagai anggota masyarakat, kita harus melakukan suatu tindakan representative dan preventif, agar semaksimal mungkin dapat mencegah pengaruh negatif teknologi terhadap anak-anak kita khususnya kaum remaja yang merupakan generasi emas yang akan menjadi penerus perjuangan kita membentuk bangsa yang berakhlak dan berbudaya di masa yang akan datang.

Bila kita tidak memanfaatkan kemajuan teknologi dengan bijaksana,apa lagi dimasa pandemi sekarang ini  bisa jadi kemajuan teknologi  dapat membuat keterampilan hidup kita menurun.Hal ini bisa saja terjadi kalau istilah “Dirumah Saja”hanya  dimanfaatkan untuk menggunakan handphone atau internet untuk mencari hal-hal yang bukannya membuat kualitas diri kita menjadi meningkat tetapi malah membuat kualitas diri kita menurun.Ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar istilah yang saya sebutkan tadi tetap memberikan dampak posutif yaitu saat dirumah saja seharusnya kita lebih mempunyai banyak waktu untuk searching di internet hal-hal baru yang memberi manfaat baik seperti salah satunya membaca artikel artikel, karena dengan itu dapat membuat ilmu dan pemahaman terus bertambah.

Dengan demikian,kita harus bijak dalam menggunakan teknologi dengan baik dan benar. Sebalik­nya hal-hal negatif dalam menggunakan teknologi haruslah segera ditinggalkan.Seperti yang dijelaskan diatas,bahwasannya ketika tidak bijaksana dalam menanggapi perkembangan teknologi serta tidak dimanfaatkan dengan baik maka akan berdampak buruk bagi kehidupan dan bisa jadi malah membuat kualitas diri menjadi turun.

*Mahasiswa Program Studi Akuntansi (D3) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

Posted by Dedi Purwana