Saat Covid-19, Bisnis Online Banjir Orderan

Oleh: Ava Indriani*

Sejak kasus Covid-19 meningkat di Indonesia, berbagai permasalahan sosial dan ekonomi muncul di tengah masyarakat. Tak dapat dipungkiri jika Covid-19 telah hampir melumpuhkan kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia.

https://www.pexels.com/id-id/foto/alat-catatan-daring-digital-221185/

Akibat kasus Covid-19 ini, pemerintah Indonesia mulai melakukan berbagai kebijakan seperti mengeluarkan himbauan social distancing, mengeluarkan himbauan untuk Work From Home bagi pegawai, memberlakukan pembatasan wilayah, dan lain-lain. Dengan adanya kebijakan pemerintah ini serta situasi yang semakin genting, tentunya memberikan dampak bagi masyarakat, baik masyarakat menengah ke bawah hingga kalangan elit. Berbagai masalah sosial ekonomi muncul dan dampaknya langsung terasa oleh masyarakat. Masalah sosial sendiri merupakan suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan kelompok sosial atau menghambat terpenuhinya keinginan-keinginan pokok warga kelompok sosial tersebut. Masalah sosial timbul dari kekurangan-kekurangan dalam diri manusia atau kelompok sosial yang bersumber pada faktor-faktor ekonomis, biologis, biopsikologis, dan kebudayaan. Semakin hari permasalahan sosial ekonomi yang ditimbulkan akibat Covid-19 semakin terlihat nyata bagi masyarakat. Apakah virus corona akan menjadi awal perubahan perilaku konsumerisme yang merajalela dan menjadi pencetus kritik baru atas globalisasi?

Mungkin saat ini banyak yang mengeluh karena pandemi. Bisnis-bisnis yang berguguran, banyak pekerja yang  di rumahkan, PHK dimana mana pengangguran semakin bertambah. Kondisi ini banyak sekali yang beralih profesi, apalagi yang memiliki bisnis banting setir karena bisnis lamanya benar-benar stag dan tidak bisa berjalan. Padahal dapur harus ngebul akhirnya mereka  mencari bisnis kecil kecilan untuk mendapatkan penghasilan.

Pada zaman modern seperti sekarang, perkembangan teknologi dan informasi juga menjadi hal yang utama untuk memudahkan kita dalam melakukan berbagai hal kehidupan. Tentu ini menjadi keuntungan dan peluang yang besar bagi para pelaku bisnis maupun entrepeneur baru untuk menjalankan dan mendukung kelancaran bisnis mereka, apalagi pada kondisi seperti ini. Masa yang sulit seperti ini harus mencari peluang apapun yang bisa dilakukan yaitu dengan Bisnis Online, baik dibidang fahion, makanan,bahan baku, barang dan jasa. Bisnis  Online sekarang menjadi sangat fenomenal, banyak enterpreneur baru yang terjun ke bisnis Online dengan membuka toko online. Bisnis online yang dilakukan tanpa melalui tatap muka secara langsung dianggap sebagai cara yang tepat untuk bertahan di tengah pandemi.

Wabah Covid-19  melanda Indonesia yang sudah mengubah kebudayaan gaya  hidup masyarakat. Sejak covid-19 menyebar yang biasanya mereka belanja di pasar tradisional atau Mall sekarang beralih dengan mengandalkan belanja online untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal ini disebabkan adanya perintah Physical distancing atau pembatasan sosial  untuk mencegah penularan covid-19. Pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akibat pandemi Covid-19, membuat banyak orang memilih untuk berbelanja online. Sejumlah toko online pun makin banjir orderan. Mulai dari kebutuhan bahan pokok hingga barang elektronik.

Di tengah situasi pandemi covid-19 sekarang ini, tidak sedikit para pelaku bisnis online yang memperoleh penghasilan dengan menerima banjir pesanan, mereka memasarkan dan mempromosikan produk melalui  berbagai platform dan media sosial seperti Instagram, Facebook, Tiktok, Twitter, Market Place, dan lain-lain. Pintar dalam menggunakan media sosial untuk promosi, termasuk melakukan kontak dengan calon konsumen dan konsumen adalah kunci kesuksesan dalam memperluas jaringan dan akhirnya memperbesar keuntungan bisnis. Dekatkan diri  dengan masyarakat dengan cara menjadi teman bagi mereka, tidak hanya promosi namun juga bagikan informasi terkait dengan bisnis yang menjadi minat konsumen. Dengan seperti ini tidak akan kesulitan lagi dalam mengiklankan produk dan mendapatkan konsumen. Dengan begitu bisnis online akan kebanjiran orderan, tentu ini dapat menjadikan roda perputaran ekonomi bagi negara, mengingat banyak  Bisnis usaha yang hampir bangkrut karena adanya pandemi covid-19. Pemerintah sangat mendukung dengan adanya bisnis online ini karena dapat menjadi sumber pendapatan negara. Bisnis online masuk dalam kategori usaha yang menjanjikan selama pandemi covid-19 ini. Karena selain mendapatkan keuntungan, kita juga tidak harus bertemu langsung dengan customer, sehingga tetap menjalankan physical distancing. Salah satu modal paling utama dalam bisnis online ditengah pandemi adalah strategi brand yang baik.

Beberapa pelaku bisnis online melakukan usaha bagaimana cara mendapatkan banjir orderan saat covid-19 untuk bisa bertahan di masa pandemi seperti sekarang ini. Ditengah semakin tingginya angka penyebaran virus covid-19, dunia usaha terasa semakin sulit. Pemberlakuan pembatasan sosial membatasi gerak para pelaku usaha dan juga para pembeli dalam melakukan aktivitas jual-beli. Pandemi ini pun membuat daya beli masyarakat menjadi semakin menurun, agar bisa tetap bertahan dan bahkan banjir orderan ditengah situasi yang sulit ini, para pemilik bisnis online memiliki strategi jitu. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan agar bisnis online bisa banjir orderan saat masa pandemi covid-19.

Pertama, perlihatkan bahwa Produk benar-benar terjamin keamanannya, ditengah pandemi sekarang ini banyak orang yang semakin selektif dalam memilih produk yang akan digunakannya. Hal ini demi meminimalkan resiko penularan Covid-19. Oleh karena itu, sebagai pelaku usaha harus memastikan keamanan produk dan menunjukkan kepada calon pelanggan bagaimana jaminan keamanan dan jaminan produk. Kita dapat menunjukan hal tersebut melalui video promosi. Dengan begitu, para pelanggan akan semakin percaya pada brand kita.

Kedua, bangun komunikasi dengan pelanggan di berbagai media sosial. Membangun komunikasi dengan pelanggan di berbagai media sosial menjadi salah satu cara mendapatkan banjir orderan saat pandemi covid-19. Dengan memanfaatkan berbagai platform medsos yang ada, bisa lebih mudah menginformasikan kepada para pelanggan hal-hal yang terkait ketersediaan barang, perkiraan waktu pengiriman, dan kendala apa saja yang  mungkin saja dialami dalam proses pengiriman barang.

Ketiga, memaksimalkan penggunaan aplikasi dan konten online. Agar bisnis semakin banjir orderan ditengah pandemi covid-19. Maka pelaku bisnis harus memaksimalkan penggunaan fitur dan aplikasi bisnis yg dimiliki. Dan juga perlu membuat konten-konten dengan menggunakan topik dan kata kunci yang tepat sehingga bisa sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Keempat, tentukan target pelanggan setia. Untuk bisa mendapatkan banjir orderan dimasa pandemi Covid-19 sekarang ini, para pelaku usaha harus bisa menentukan target pelanggan setia. Hal ini penting dilakukan karena para pelanggan setia yang nantinya akan terus menggunakan produk yang ditawarkan. Jadi saat memiliki pelanggan setia, maka produk yang dijual pun akan terus dinantikan oleh mereka.

Bisnis online ini mempunyai pengaruh besar terhadap perekonomian Indonesia. Sebagai sektor perekonomian yang baru, Bisnis online di Indonesia memberikan dampak yang luar biasa terhadap pola pikir masyarakat Indonesia yang masih tradisional. Indonesia sebagai negara yang berkembang dan dalam menghadapi pandemi covid-19 ini berusaha meningkatkan pertumbuhan perekonomiannya, tentu saja membutuhkan sektor perekonomian yang baru. Dan bisnis online merupakan salah satu sektor perekonomian yang baru tersebut. Perkembangan bisnis online yang cukup pesat, dapat mempermudah masyarakat dalam memulai suatu bisnis yang baru. Karena dalam bisnis online tidak memerlukan biaya yang besar untuk membuat tempat usaha dan ini  merupakan cara yang tepat bagi pelaku bisnis untuk bertahan ditengah pandemi covid-19. Nah, tertarikkah sobat dunia kampus berbisnis online? Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat dunia kampus.

*Mahasiswa Program Studi Akuntansi (D3) Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

Posted by Dedi Purwana